top of page

Industri: Pengertian, Manfaat, dan Jenis Polusi Industri


Banyaknya jenis polusi industri menimbulkan persoalan. Polusi air pada industri tertentu diwajibkan menggunakan perangkat SPARING sebagai alat pemantau air limbah.

Berkembangnya pengetahuan dan kemajuan teknologi, menjadi andil besar dalam pesatnya pertumbuhan dan perkembangan berbagai jenis industri. Sangat menarik untuk kita perhatikan, bagaimana kemajuan zaman dan teknologi mampu mendorong pertumbuhan industri. Barangkali, industri yang ada saat ini tidak pernah terbayangkan sebelumnya akan hadir di hadapan kita dan bisa kita nikmati.


Dari beberapa industri, kita juga mulai bisa melihat adanya transformasi energi yang dapat berjalan karena peran inovasi di bidang teknologi. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) adalah contoh dari transformasi yang mendorong penggunaan energi terbarukan.


Selain kedua bidang tersebut tentu masih terdapat jenis industri lainnya. Mulai dari sektor perkebunan sawit hingga peternakan yang telah memanfaatkan peran dan penggunaan teknologi pintar. Fenomena ini, menjadi salah satu tanda jika keberlangsungan berbagai jenis industri tak lagi mengandalkan cara-cara konvensional. Akan tetapi, dengan perkembangan ini apakah dampak polusi industri yang dihasilkan mampu ditangani dengan baik?


Pengertian Industri

Apa yang pertama kali akan muncul jika mendengar istilah industri? Banyak pekerja, alat, hingga pabrik? Tidak ada yang salah dengan anggapan tersebut. Pada dasarnya dalam pengertian sederhana, industri dapat diartikan sebagai tempat berkumpulnya pekerja dengan teknologi dan material atau bahan baku untuk menghasilkan sebuah produk.


Industri adalah salah satu kegiatan ekonomi yang erat kaitannya dengan pengolahan dan produksi yang melibatkan tenaga terampil serta teknologi. Kegiatan ekonomi yang berlangsung dalam sebuah industri dapat meliputi produksi hingga distribusi barang atau jasa ke konsumen.


Manfaat dan Peran Industri

Kehadiran industri membawa beberapa peran dan manfaat untuk berbagai aspek. Salah satu yang sudah akan merasakan dampaknya adalah pada aspek sosial dan ekonomi. Manfaat dan peran industri dapat meliputi:

  • Memperluas Lapangan Pekerjaan

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, industri identik dengan tenaga kerja terampil. Dengan bertumbuh dan berkembangnya berbagai jenis industri akan berpengaruh pada permintaan tenaga kerja. Oleh karena itu, dengan adanya industri dapat menciptakan peluang atau memperluas lapangan pekerjaan.

  • Menambah Penghasilan Penduduk

Adanya aktivitas industri berpeluang untuk menggerakan perekonomian penduduk di sekitar kawasan industri. Selain dari sisi kebutuhan tenaga kerja, bagi penduduk di sekitar kawasan industri juga berpotensi mendapat manfaat lain untuk usaha mereka. Beberapa contohnya mulai dari penyedia kebutuhan pokok seperti makanan hingga hunian.

  • Menambah Devisa Negara

Devisa merupakan semua jenis barang yang dapat digunakan sebagai pembayaran internasional. Salah satunya adalah valuta asing yang bisa meliputi US Dollar, Poundsterling Inggris, dan masih banyak lagi.


Melalui aktivitas produksi dan distribusi barang untuk memenuhi permintaan pasar internasional, keberadaan industri berperan untuk meningkatkan devisa negara. Tingginya aktivitas ekspor pada suatu industri akan mempengaruhi devisa yang akan diterima dari negara pengimpor.


Jenis Polusi Industri

Polusi yang timbul akibat aktivitas yang berlangsung pada sebuah industri dapat beragam. Hal ini akan turut dipengaruhi oleh intensitas produksi dan penggunaan alat bantu produksi. Dari beberapa jenis polusi industri, di antaranya yaitu:

  • Polusi Air

Polusi air atau pencemaran air terjadi karena adanya kontaminasi pada air sungai, air laut, dan air tanah yang disebabkan oleh mikroorganisme maupun zat berbahaya. Dengan adanya pencemaran air, akan berpotensi membawa kerugian dan kerusakan. Mulai dari ancaman wabah penyakit karena rusaknya sumber air tanah hingga hilangnya ekosistem air (akuatik).


Dengan pertimbangan beberapa resiko tersebut, melalui Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan pemerintah mewajibkan implementasi SPARING sebagai sistem pemantauan kualitas air limbah. Dengan adanya peraturan tersebut, pemerintah berupaya hadir melalui kebijakan untuk memastikan tren positif perkembangan industri tidak membawa dampak disruptif.


Standar kelayakan dan fungsionalitas dari perangkat SPARING juga diatur ketat dengan adanya uji konektivitas oleh Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran Air serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Terkait hal tersebut, perangkat SPARING yang dikembangkan oleh Mertani telah dinyatakan memenuhi standar kelayakan, fungsionalitas, dan dinyatakan lolos uji konektivitas.

  • Polusi Udara

Jenis polusi ini terjadi karena adanya polutan seperti karbon monoksida, nitrogen dioksida, hingga volatile organic compounds yang mencemari udara di dalam dan luar ruangan. Beberapa sumber yang menghasilkan polutan tersebut sangat mudah untuk kita temui dalam aktivitas sehari-hari.


Penggunaan bahan bakar fosil misalnya, menjadi salah satu penyumbang polutan. Masih tingginya penggunaan bahan bakar fosil turut mempengaruhi tingkat pencemaran udara. Selain dari bahan bakar fosil, produk pembersih rumah dan pengharum ruangan menjadi penyebab polusi udara.

  • Polusi Tanah

Polusi tanah terjadi akibat adanya kontaminasi dari bahan kimia, mikroorganisme, logam berat, dan limbah industri ke dalam tanah. Selain diakibatkan oleh adanya limbah industri, penggunaan pestisida untuk membasmi hama di perkebunan dan pertanian akan membuat tanah menjadi tercemar. Dengan hal ini, peluang terjadinya penurunan kualitas dan menghambat produktivitas tanaman.

  • Polusi Suara

Bising mesin kendaraan, proyek pembangunan, hingga suara musik merupakan contoh sumber polusi suara. Tingginya volume suara dalam jangka waktu tertentu dapat berpotensi untuk meningkatkan potensi dan resiko terhadap gangguan pendengaran.

  • Polusi Cahaya

Jenis polusi ini diakibatkan oleh adanya sumber cahaya buatan yang mengubah kondisi gelap dan terang secara alami. Adapun sumber polusi cahaya dapat diakibatkan oleh lampu gedung pencakar langit, sinar laser, suar di anjungan minyak, hingga strobo. Selain itu, terdapat blue light yang dapat mempengaruhi kesehatan. Umumnya pancaran blue light dihasilkan oleh ponsel, tv, serta layar laptop atau komputer


Hadirnya berbagai jenis industri dan juga perkembangan terhadap berbagai jenis industri perlu diimbangi dengan pemahaman dalam manajemen polusi yang dihasilkan. Adanya peraturan khusus mengenai SPARING dalam pemantauan kualitas air limbah dapat diartikan jika potensi bahaya, ancaman, dan kerusakan akibat limbah industri tidak bisa dianggap remeh.


Mertani menjadi penyedia solusi IoT untuk berbagai kebutuhan industri, termasuk sistem serta perangkat SPARING. Hingga saat ini, kami telah dipercaya oleh lebih dari 200 perusahaan dan instansi di seluruh Indonesia.



Sumber:


コメント


WhatsApp

Contact Us

Get special offers tailored to your needs!
  • YouTube
  • LinkedIn
  • Instagram
  • White Facebook Icon

Sleman, Yogyakarta 55286​

(0274) 2888 087

contact@mertani.co.id

+62 851-7337-3817 (Puspa)

© 2018 by PT Merapi Tani Instrumen

Thanks for submitting!

bottom of page