Maintenance Smart Poultry: Komitmen Mertani terhadap Keandalan Sistem dan Akurasi Data di Jawa Barat
- Marketing Mertani
- Jun 10
- 3 min read

Maintenance atau pemeliharaan adalah serangkaian aktivitas yang dilakukan secara rutin untuk memastikan performa suatu sistem, alat, mesin, atau infrastruktur tetap berada dalam kondisi optimal. Aktivitas ini mencangkup pemeriksaan, pembersihan, pengantian komponen, hingga perbaikan jika ditemukan kerusakan. Tujuan utama dari maintenance adalah untuk mencegah terjadinya gangguan, memperpanjang umur pakai, serta menjamin operasional tetap berjalan lancar, aman, dan efisien. Dengan melakukan maintenance secara berkala potensi kerusakan bisa di minimalisir sejak dini.
Awal Keberangkatan Tim Mertani
Belum lama ini, tim Mertani kembali melakukan maintenance di Bandung dan Garut, Jawa Barat, tepatnya di Poultry Station. Maintenance kali ini dimulai pada 1 Juni 2025, dan dilaksanakan di dua lokasi utama. Tujuan utama maintenance kali ini adalah mengganti beberapa part agar lebih efisien dan memastikan bahwa data yang di peroleh akurat dan real-time. Sepanjang aktivitas berlangsung, tim Mertani didampingi oleh penjaga kandang yang turut membantu memastikan semua proses berjalan dengan lancar.

Kegiatan Maintenance
Pada tanggal 1 Juni 2025, tim memulai proses maintenance dengan mengganti power device, yaitu perangkat penting yang bertugas mengatur aliran tenaga listrik ke seluruh sistem monitoring. Kestabilan tenaga sangatlah krusial, karena fluktuasi daya dapat menyebabkan gangguan pada perangkat sensor dan data logger. Setelah penggantian power device, tim melanjutkan dengan pengecekan firmware pada data logger. Data logger adalah alat yang berfungsi merekam data dari berbagai sensor lingkungan, seperti suhu, kelembapan, dan kualitas udara. Pengecekan firmware bertujuan untuk memastikan bahwa perangkat lunak internalnya berfungsi optimal dan tidak terjadi error dalam proses pencatatan data. Langkah berikutnya adalah pemeriksaan sensor yang menjadi ujung tombak dalam proses pemantauan lingkungan. Sensor yang akurat akan menghasilkan data yang dapat diandalkan, sehingga penting untuk memastikan bahwa tidak ada sensor yang rusak atau terganggu oleh faktor lingkungan seperti debu dan kotoran. Setelah semua komponen diperiksa, seluruh perangkat dibersihkan secara menyeluruh. Debu dan kotoran dapat menghambat kinerja sensor dan menyebabkan data yang dihasilkan menjadi tidak akurat. Oleh karena itu, proses pembersihan merupakan bagian penting dari maintenance untuk menjaga performa sistem tetap maksimal.
Tujuan Maintenance
Maintenance tidak hanya berfungsi untuk memperpanjang umur alat, tetapi juga untuk menjamin efisiensi operasional dan ketepatan data. Dalam dunia modern yang mengandalkan teknologi pemantauan lingkungan, data real-time menjadi acuan penting dalam pengambilan keputusan, seperti pengaturan ventilasi, pengendalian suhu, hingga pemberian pakan otomatis. Penggantian komponen yang telah rusak memungkinkan sistem untuk bekerja kembali secara efisien dan stabil. Ketika sistem beroperasi tanpa gangguan, maka produktivitas di lapangan pun akan meningkat. Selain itu, data yang akurat sangat krusial dalam menganalisis pola lingkungan, mendeteksi potensi penyakit, dan mencegah stres pada hewan ternak.
Mengapa Maintenance itu Penting?
Maintenance bukanlah sekadar kewajiban teknis yang dilakukan secara rutin, melainkan bagian dari strategi pengelolaan sistem yang berkelanjutan. Mesin, perangkat teknologi, dan infrastruktur memerlukan perhatian khusus agar dapat memberikan kinerja terbaiknya. Tanpa pemeliharaan yang tepat dan terjadwal, sistem berisiko mengalami kerusakan yang tidak terduga. Kerusakan ini tidak hanya memengaruhi efisiensi kerja, tetapi juga dapat membahayakan keselamatan pengguna dan lingkungan sekitar. Contohnya, sensor kualitas udara yang tidak berfungsi dapat menyebabkan pengambilan keputusan yang salah, dan pada akhirnya membahayakan kesehatan hewan ternak di peternakan. Selain itu, kerusakan kecil yang tidak segera ditangani dapat berkembang menjadi kerusakan besar yang memerlukan biaya perbaikan tinggi atau bahkan penggantian seluruh sistem. Oleh karena itu, melakukan maintenance secara berkala adalah langkah preventif yang jauh lebih hemat dibandingkan dengan melakukan perbaikan besar saat kerusakan sudah parah.

Kegiatan maintenance sangat penting untuk memastikan semua peralatan berfungsi dengan baik dan sistem berjalan dengan efisien. Penggantian komponen seperti power device, pengecekan firmware, serta pembersihan sensor membantu meningkatkan akurasi data dan memastikan pemantauan secara real-time. Dengan melakukan maintenance secara berkala, risiko kerusakan besar dapat diminimalkan, sehingga alat tetap lancar dan umur peralatan dapat diperpanjang. Ini juga mendukung pengambilan keputusan yang lebih tepat dan cepat. Dapatkan informasi lainnya seputar ilmu lingkungan dan pertanian dengan cara mengunjungi kami di:
Situs web: mertani.co.id
YouTube: mertani resmi
Instagram: @mertani_indonesia
Linkedin : Merapi Tani Instrumen
Tiktok : mertaniofficial
Comments