Instalasi AWLR untuk Pemantauan Tinggi Muka Air Tanah dan Kepatuhan Regulasi Lingkungan
- Marketing Mertani
- 20 Okt
- 3 menit membaca

Lahan gambut memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan menyimpan cadangan karbon alami. Namun, lahan ini sangat sensitif terhadap perubahan tata air. Oleh karena itu, pemantauan tinggi muka air menjadi langkah penting untuk menjaga keberlanjutan lingkungan sekaligus mencegah kerusakan yang dapat berdampak pada produktivitas pertanian dan kondisi ekosistem sekitar.
Dalam konteks ini Automatic Water Level Recorder (AWLR) hadir sebagai solusi teknologi modern untuk memantau kondisi hidrologi lahan gambut secara real-time. Melalui alat ini, perubahan tinggi muka air tanah dapat terdeteksi lebih cepat dan akurat, membantu pengelola lahan dalam mengambil keputusan yang tepat guna menjaga kestabilan serta mencegah risiko kebakaran dan degradasi lahan.
Awal Keberangkatan Tim Mertani
Belum lama ini, tim Mertani melaksanakan instalasi Automatic Water Level Recorder (AWLR) di Kabupaten Landak, Kalimantan Barat. Kegiatan ini berlangsung pada 29 hingga 30 September 2025 dengan tujuan memantau tinggi muka air tanah di tengah-tengah blok kebun sawit sebagai bagian dari upaya pengawasan sumber daya air dan pengelolaan lingkungan berkelanjutan.
Proses instalasi dimulai dengan briefing, kemudian dilanjutkan eksekusi di lapangan. Tahapan awal mencakup pembuatan sumur baru dengan kedalaman sekitar dua meter dan menggunakan pipa berukuran tiga hingga empat inci. Setelah sumur selesai dibuat, tim melanjutkan dengan pemasangan pipa, dilanjutkan dengan pemasangan datalogger dan sensor sebagai komponen utama sistem pemantauan.
Setelah seluruh komponen terpasang, tim Mertani melakukan proses kalibrasi untuk memastikan alat bekerja dengan akurat. Sebelum pengujian atau testing, tim juga memberikan pelatihan kepada pihak terkait mengenai cara perawatan alat, termasuk pembersihan panel surya, perawatan sensor, dan pemeliharaan keseluruhan sistem agar AWLR dapat beroperasi optimal dalam jangka panjang.
Karena lokasi instalasi tidak memiliki sinyal sama sekali untuk GSM, tim Mertani akhirnya menggunakan jaringan Starlink yang telah disediakan di area kebun mitra. Penggunaan Starlink ini memastikan proses pengiriman data dari AWL TMATĀ tetap berjalan lancar, meskipun berada di daerah dengan keterbatasan akses jaringan seluler.
Tujuan Sinergi Mertani Dengan Mitra
Pada kesempatan ini, tim Mertani bekerja sama dengan mitra yang bergerak di bidang pupuk, perkebunan, properti, testing-inspection-certification, dan aneka usaha.Ā Tujuan utama instalasi adalah untuk memenuhi regulasi dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), mengingat mitra menggunakan lahan gambut sebagai area produksi yang wajib dipantau tinggi muka airnya, terutama di bagian tengah blok kebun untuk menjaga kestabilan ekosistem lahan.
Selain untuk memenuhi regulasi KLH, instalasi Automatic Water Level Recorder (AWLR) TMAT ini juga berperan penting dalam mendukung manajemen pengelolaan lahan. Dengan adanya alat ini, pihak kebun dapat memantau kondisi tinggi muka air secara berkala dan akurat, sehingga membantu pengambilan keputusan yang tepat dalam menjaga produktivitas dan keberlanjutan lahan gambut.

Manfaat AWLR untuk Pemantauan Lahan GambutĀ
Pemantauan Ketinggian Air Secara AkuratĀ
AWLR membantu mencatat perubahan tinggi muka air tanah di lahan gambut secara otomatis dan real-time.Ā Data ini penting untuk mengetahui kondisi kelembapan tanah yang memengaruhi kestabilan ekosistem gambut, serta mencegah kekeringan atau kelebihan air yang dapat merusak struktur tanah dan mengganggu produktivitas kebun.
Mendukung Kepatuhan Terhadap Regulasi KLHĀ
Dengan adanya AWLR, perusahaan dapat memenuhi ketentuan dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) terkait pemantauan lahan gambut. Data yang dihasilkan menjadi bukti pengawasan lingkungan yang transparan dan bertanggung jawab, sekaligus membantu perusahaan menjaga izin operasionalnya dalam pengelolaan lahan berkelanjutan.
Deteksi Dini Risiko Kebakaran LahanĀ
AWLR membantu memantau penurunan muka air tanah yang berpotensi meningkatkan risiko kebakaran gambut. Ketika permukaan air terlalu rendah, tanah menjadi kering dan mudah terbakar. Dengan data AWLR, langkah pencegahan seperti pengairan tambahan dapat dilakukan lebih cepat untuk menghindari bencana lingkungan.
Ā Ā
Meningkatkan Efisiensi Pengelolaan AirĀ
Melalui pemantauan otomatis, manajemen kebun dapat mengetahui kapan waktu yang tepat untuk menambah atau mengurangi suplai air. Hal ini membantu menjaga kondisi optimal lahan gambut, mengurangi pemborosan sumber daya air, dan mendukung praktik pertanian berkelanjutan yang ramah lingkungan serta efisien secara operasional.
Menyediakan Data untuk Analisis dan PerencanaanĀ
Data dari AWLR dapat digunakan untuk analisis jangka panjang mengenai perubahan hidrologi lahan gambut. Informasi ini mendukung penelitian, perencanaan tata kelola air, serta strategi konservasi yang lebih efektif. Dengan data historis yang akurat, pengambilan keputusan berbasis sains menjadi lebih mudah dan terukur.

Instalasi Automatic Water Level Recorder (AWLR)Ā di lahan gambut menjadi langkah penting dalam menjaga keseimbangan hidrologi dan mendukung pengelolaan lingkungan berkelanjutan. Dengan pemantauan tinggi muka air secara real-time,Ā risiko seperti kekeringan, penurunan produktivitas, hingga kebakaran lahan dapat diminimalkan melalui tindakan cepat dan berbasis data akurat.
Selain membantu memenuhi regulasi dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), keberadaan AWLR juga meningkatkan efisiensi manajemen air di lahan perkebunan. Data yang dihasilkan dapat digunakan untuk evaluasi dan perencanaan jangka panjang, memastikan kegiatan produksi tetap berjalan selaras dengan prinsip konservasi dan keberlanjutan ekosistem gambut. Dapatkan informasi terbaru mengenai teknologi, isu lingkungan terkini, dan perkembangan Internet of ThingsĀ (IoT) dengan mengikuti aktivitas kami di:
Website:Ā mertani.co.idĀ
YouTube:Ā mertani officialĀ
Instagram:Ā @mertani_indonesia
Linkedin :Ā PT Mertani
Tiktok :Ā mertaniofficial





Komentar